Dalam sudut pandang hukum dan negara, hubungan antara hukum dan hak asasi manusia menjadi hal yang krusial dan kompleks. Hukum merupakan sistem aturan dan norma yang mengatur perilaku dan interaksi antara individu, masyarakat, dan lembaga-lembaga di suatu negara. Di dalam hukum, hak asasi manusia menempati peran penting sebagai prinsip fundamental yang harus diakui, dihormati, dan dilindungi oleh negara. Melalui jurnal Rechten edisi 5 Vol. 1 diharapkan mampu untuk memperluas khasanah keilmuan baik bagi Praktisi, Akdemisi dan masyarakat.

Prinsip hukum memberikan perlindungan hak-hak asasi manusia baik antar individu maupun individu dengan penyelnggara negara atau pemerintah. Konsep ini di adaptasi sebagai konsep negara hukum, dengan mengakui kedudukan yang sama di depan hukum dan terlaksananya kepastian hukum berdasarkan proses hukum sesuai dengan perundang-undangannya yang berlaku.  Perubahan yang terjadi secara dinamis ditengah masyarakat terkadang menghadirkan ketertinggalan bagi hukum untuk memberikan perlindungan. Sehingga di butuhkan kesadaran, kritis dan terobosan di dalam hukum sendiri untuk dapat menghadirkan keterjaminan perlindungan bagi setiap individu dalam mempertahankan dan menikmati hak-haknya yang melekat sedari lahir.

Jurnal Rechten Edisi April - Juli 2022 terbit dengan 5 artikel terbaik pilihan editor. Sorotan utama terhadap isu adopsi anak antar negara menjadi pilihan artikel yang menarik sehubungan mengemukanya banyak kasus adopsi ini. Selain itu, masalahperlindungan terhadap korban kekerasan dalam rumah tangga juga menjadi pembahasan menarik dalam salah satu artikel yang dipilih editor.

Jurnal Rechten Edisi Desember - Maret 2021 terbit dengan 5 artikel terbaik pilihan editor. Sorotan utama terhadap perlindungan HAM dan kebijakan publik dari penyelenggara negara menjadi pilihan artikel yang menarik sehubungan dengan masih perlu nyakeberlanjutan dan upaya yang solutif terhadap perlindungan HAM. Kebijakan publik dan perlindungan HAM merupakan satu babadan satu kesatuan yang saling melengkapi karena tidak akan ada perlindungan HAM tanpa penyelenggaran pemerintahan yang baik.

Jurnal Rechten Edisi Agustus - November 2021 terbit dengan 5 artikel terbaik pilihan editor. Sorotan utama terhadap isu pertanggung jawaban negara untuk melindung masyarakatnya dan kebijakan publikmenjadi pilihan artikel yang menarik sehubungan mengemukanya banyak kasus adopsi ini. Selain itu, masalahperlindungan terhadap korban kekerasan dalam rumah tangga juga menjadi pembahasan menarik dalam salah satu artikel yang dipilih editor

Dalam edisi ini Tim Editor memilihkan 5 artikel terbaik yang masuk ke redaksi Rechten. Sorotan masalah pembatasan masa jabatan presiden Indonesia menjadi topik hangat yang diulas secara akademis dalam salah satu paper terpilih. Demikian juga ide perluasan hak imunitas yang melekat pada jabatan pimpinan KPK diulas secara kritis.

Jurnal Rechten Edisi perdana terbit dengan sejumlah isu menarik dan terkini di bidang hukum dan hak asasi manusia. Editor memilih tema-tema terbaru dalam ranah hukum pidana seperti konsep restoratif justice dan mediasi penal yang mengemuka dalam riset hukum sebagai gagasan alternatif dalam penyelesaian perkara pidana. Dalam ranah hukum tata negara, persoalan eksistensi gubernur dalam negara kesatuan juga menarik untuk disimak dalam riset mendalam para penulis edisi perdana ini.